Bosan…:-(

Fuih…. Lelah juga menahan kantuk saat jam kerja gini. Mana ruangannya dingin banget. Bayangin aja ada 12 AC diruangan ini. Rasanya macam di kutub selatan.

Seharusnya hari ini aku nerusin ngetes aplikasi ma QA. Tapi, gak tau kenapa sampai jam segini tak seorang QA pun yang datang. Sepertinya baik Pak Edi dan Pak Andri, dua-duanya lagi sibuk ngurusin kerjaan yang lain.

Hari ini ada dua form yang harus dites. Purchase Order Unit Motor dan Invoice Pembelian Unit Motor. Besok juga ada dua form yang harus di test. Begitu seterusnya sampai tanggal 12 Desember. Ughhh… Membosankan 

Testing dah berlangsung selama tiga hari dan udah 13 form yang di tes. Tapi, gak ada satupun form yang berhasil lolos dari QA dengan status OK. Semuanya Not OK. Ya jelas ajalah Not OK. Wong memang aplikasinya belom siap.

Menurutku sih target proyek ini gak tercapai. Kalo gak salah, aplikasi IDS (Integrated Dealer System) akan di launching bulan Desember ini. Aku gak tau sih, apakah launching bulan Desember ini sudah termasuk area spare part dan servicenya juga. Tapi kayaknya gak mugkin lah. Mana mungkin bisa tiga-tiganya di launching, untuk area unit aja masih marambalangan. Sekarang developer masih implementasi area spare part. Dan sepanjang yang aku tau, implementasi ini masih permulaan. Masih baru beberapa form aja, itupun blom selesai semuanya.

Published in: on 26 November 2008 at 8:09 am  Comments (2)  

Help Me, Please….

Udah beberapa hari ini aku mengikuti perkembangan islamexpose. Begitu banyak materi yang dijabarkan berdasarkan Al Qur’an dan Hadist, tapi semuanya memunculkan nilai negatif bagi islam. Aku tidak tau bagaimana menyikapinya.

Awalnya aku hanya ingin tau saja, “seperti apa sih mereka-mereka itu menghina islam?”. Itupun terbesit dipikiranku setelah membaca berita dari eramuslim.com tentang blog-blog penghina islam. Dengan dalih ingin tau, aku mulai membuka situs-situs yang di cantumkan disitu. Situs pertama gagal, kedua juga gagal, ketiga gagal, sampai akhirnya ada satu situs yang bisa dibuka. http://www.islamexpose.blogspot.com. Situs ini berisi terjemahan dari http://www.faithfreedom.org milik Ali Sina yang kabarnya adalah ex-muslim asal Iran.

Aku shocked ketika membaca isi situs itu. Begitu banyak keburukan islam di publikasikan. Mereka menyatakan bahwa islam itu agama palsu dan nabi Muhammad SAW itu nabi palsu. Katanya nabi Muhammad adalah manusia bejad dan penipu. Dia adalah pembunuh dan pembantai massal. Dia adalah seorang pedofilia. Ya Allah…

Aku benar-benar tidak mengerti bagaimana harus bersikap. Jujur, keraguanku mulai tumbuh ketika aku membaca kata demi kata yang tercetak dalam situs itu. Tapi, aku sendiri ragu dengan keraguanku. Aku teringat Surat Al Baqarah ayat 120 yang menyatakan bahwa “mereka tidak akan pernah senang kepadamu sebelum kamu mengikuti agama mereka”.

Pelan-pelan aku baca kembali rangkaian penghinaan itu plus dengan ayat-ayat Al Qur’an dan Hadist yang mereka cantumkan disitu untuk mempertegas pernyataan mereka dan menjadikan bukti kebenaran mereka. Hatiku dan pikiranku semakin kacau. Keyakian dan keraguan mulai beradu didalamnya. Ingin berteriak meminta penjelasan, tapi pada siapa? Ingin menggugat Allah mengapa semua seperti ini, tapi aku tak kuasa.

Tiba-tiba aku teringat dengan kebohongan yang ada pada film FITNA. Aku pun mulai melakukan apa yang aku lakukan untuk menghilangkan keraguanku ini. Kucatat tiap surat dan ayat yang mereka tuliskan. Sesampainya dirumah, aku bandingkan isinya dengan Al Qur’an yang kumiliki. Aku berharap semuanya berbeda. Tapi, betapa semakin shocked-nya diriku ketika kudapati isinya sama.

Hatiku benar-benar menjerit. Ingin mengadu pada Tuhan, aku tak tau Tuhan yang mana. Aku tak tau siapa sebenarnya Tuhan. Aku ingin marah, tapi marah pada siapa? Aku benar-benar tak tau.

Ditengah keraguan itu, aku putuskan untuk sholat. Tapi, mulai dari awal aku sholat hingga akhirnya, aku tak bisa menghitung berapa kali aku melakukan kesalahan. Aku tak tau apakah sholatku itu diterima-Nya atau tidak. Aku tak peduli.

Ingin rasanya kumaki si penulis-penulis hadist itu dan bilang kepada mereka bahwa itu bohong. Tapi, apa yang bisa aku lakukan terhadap Al Qur’an? Haruskah kumaki Dia yang telah menurunkan ayat-ayat itu? Oh… Dimana Dia sekarang? Mengapa ada ayat-Nya yang seperti itu?

Lantas, bagaimana denganku? Apa yang harus kulakukan?

Published in: on 26 November 2008 at 4:07 am  Comments (1)